Media Bersama Membangun Rasa: Universitas Teknokrat RaihTerbaik Nasional dalam Model Pembelajaran E-Learning

Senin, 21 September 2020

Universitas Teknokrat RaihTerbaik Nasional dalam Model Pembelajaran E-Learning

BANDAR LAMPUNG (Lampost.co)--Universitas Teknokrat Indonesia menyelenggarakan kuliah dalam jaringan (E-learning). Model Pembelajaran E-Learning yang dikembangkan oleh Tim Pengembang E-learning Universitas Teknokrat Indonesia terpilih menjadi model pembelajaran E-Learning Terbaik Ke-tiga dalam Seminar Nasional dan Workshop Pengembangan Sistem Pembelajaran Dalam Jaringan (SPADA) Kemenristekdikti bekerjasama dengan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Wilayah VII.

Raihan ini menjadikan Tim Pengembang E-Learning Universitas Teknokrat Indonesia terbaik di luar pulau Jawa. Pengembang E-Learning terbaik pertama diraih oleh Universitas Wisnuwardhana, sedangkan terbaik kedua diraih oleh Universitas Gajayana.

Seminar dan Workshop yang berlangsung selama tiga hari (8-10 Agustus 2018) ini diikuti 100 peserta yang berasal dari Kampus dan Universitas Swasta di Medan, Palembang, Lampung, Jakarta, Jawa Timur, dan Makasar. Peserta Seminar dituntut mengembangkan suatu kuliah dalam jaringan setelah mendapatkan materi dan pelatihan yang diberikan oleh Pengembang SPADA Kemenristekdikti.

Tim pengembang E-Learning Universitas Teknokrat Indonesia yang diwakili Syaiful Ahdan, dan Achmad Yudi Wahyudin, mengembangkan mata kuliah Operating System dan English for Business dengan menggunakan Platform Moodle berbasis Massive Open Online Course (MOOC). Penilaian model pembelajaran E-Learning terbaik berdasarkan pada beberapa aspek seperti, kelengkapan sumber bahan ajar, latihan, forum, dan quiz yang dapat memberikan proses pembelajaran kepada mahasiswa.

Ketua APTISI wilayah VII, Prof. Suko Wiyono, mengapresiasi partisipasi dan kerja keras seluruh peserta dalam menciptakan kuliah dalam jaringan. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi seluruh Universitas Swasta di Indonesia karena pembelajaran dalam jaringan merupakan suatu proses nyata dalam menjawab tantangan Revolusi Industri 4.0” ujarnya.

Terpisah, Rektor Universitas Teknokrat Indonesia, HM. Nasrullah Yusuf, mengaku sangat mendukung pelaksanaan pembelajaran dalam jaringan yang saat ini menjadi perhatian utama bagi seluruh Perguruan Tinggi. Anggota Dewan Pertimbangan Forum Rektor Indonesia ini berpendapat bahwa sudah saatnya Perguruan Tinggi menyelenggarakan kuliah dalam jaringan sebagai suatu alternatif dalam peningkatan mutu pembelajaran.

Kunjungi website resmi kami di :Website Fakultas dan Kemahasiswaan

http://feb.teknokrat.ac.id

https://ftik.teknokrat.ac.id

http://fsip.teknokrat.ac.id

http://kemahasiswaan.teknokrat.ac.id

Online Learning :

https://spada.teknokrat.ac.id

Website Program Studi FTIK :

http://if.ftik.teknokrat.ac.id

http://si.ftik.teknokrat.ac.id

http://ti.ftik.teknokrat.ac.id

http://ts.ftik.teknokrat.ac.id